Selasa, 03 Oktober 2017

TUGAS PEMROGRAMAN DASAR LENGKAP

Nama  : Irvan Ari Winanto
Prodi   : Management Informatika ( MI )


TUGAS 1 PEMROGRAMAN DASAR

1.      Jelaskan sejarah algoritma!
Sejarah Algoritma
Algoritma berasal dari nama penulis buku, yakni Abu Ja`far Muhammad Ibnu Musa Al-Khwarizmi yang berasal dari Uzbekistan. Orang Barat menyebut Al-Khwarizmi dengan Algorism. 
Pada saat itu, Al-Khwarizmi menulis buku dengan judul Al Jabar wal-Muqabala yang artinya `Buku Pemugaran dan Pengurangan` (The book of Restoration and Reduction). Dari judul buku tersebut, kita juga memperoleh kata “aljabar” atau biasa dikenal dengan algebra.
Abu Abdullah Ibnu Musa al-Khawarizmi (770M-840M) lahir di Khawarizm (Kheva), kota yang berada di selatan Sungai Oxus (sekarang disebut Uzbekistan) pada 770 M. Al Khawarizmi merupakan salah satu ilmuan terkenal di zamannya. Ada beberapa cabang ilmu matematika yang berhasil ditemukannya, antara lain yang dikenal sebagai astronom dan geografer.
Awalnya, algoritma merupakan istilah yang merujuk kepada aturan-aturan aritmetis yang berguna untuk menyelesaikan persoalan dengan menggunakan bilangan numeric Arab. Pada tahun 1950, kata algoritma pertama kali digunakan pada "algoritma Euclidean" (Euclid`s algorithm).
Euclid, seorang matematikawan Yunani (lahir pada tahun 350 M), dalam bukunya yang berjudul Element menuliskan langkah-langkah untuk menemukan pembagi bersama terbesar (common greatest divisor atau gcd), dari dua buah bilangan bulat, m dan n [KNU73] (tentu saja Eulid tidak menyebut metodenya itu sebagai algoritma, baru di abad modernlah orang-orang menyebut metodenya itu sebagai "algoritma Euclidean"). Pembagi bersama terbesar dari dua buah bilangan bulat tak negatif adalah bilangan bulat positif terbesar yang habis membagi kedua bilangan tersebut.

2.      Jelaskan tentang definisi algoritma!

Definisi algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyeselaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis. Kata logis (logika) merupakan kata kunci dalam algoritma. Langkah-langkah dalam algoritma harus dapat ditentukan bernilai benar atau salah.

3.      Jelaskan tentang syarat-syarat algoritma!

·    Finiteness
Algoritma yang baik harus ada akhir atau berhenti setelah mengerjakan sederetan instruksi. Algoritma yang tiada akhir atau tidak dapat berhenti bukan merupakan algoritma yang baik.
·         Defineteness
Setiap langkah algoritma harus didefinisikan dengan tepat dan jelas sehingga tidak menimbulkan makna ganda(ambiguous). Sebagai contoh, pernyataan “Lakukan langkah di bawah ini beberapa kali”, pernyataan tersebut jelas akan membingungkan karena tidak ada yang membatasi berapa banyak perintah yang harus dijalankan. Bandingkan dengan pernyataan berikut: “Lakukan langkah di bawah ini sebanyak 10 kali”.
·         Input
Algoritma yang baik harus memiliki masukan data untuk diolah. Masukan adalah besaran atau nilai yang diberikan kepada algoritma, masukan biasanya diberikan di awal penulisan. Sebagai contoh, untuk menghitung luas segitiga kita membutuhkan nilai alas dan nilai tinggi, sehingga luas segitiga dapat dihitung.
·         Output
Algoritma yang baik adalah algoritma yang menghasilkan output atau keluaran yang merupakan hasil dari pengolahan data masukan.
·         Effectiveness
Algoritma yang baik adalah algoritma yang mempunyai langkah-langkah  atau instruksi yang effektif yaitu algoritma yang memiliki langkah yang paling sederhana, sehingga dapat dikerjakan dalam waktu yang cukup wajar.
4.      Jelakan tahapan dalam pembuatan algoritma!
Dalam membuat sebuah program setidaknya ada beberapa hal yang perlu anda lakukan:
  1. Mendefinisikan Masalah/Defining the problem
    Masalah/Probem disini adalah kompenan apa saja yang diperlukan agar program ini jalan dikenal dengan masukan/inputnya apa saja, mendefinisikan apa yang nanti akan dilakukan oleh program dan bagaimana keluaran dari program yang kita harapkan nantinya. Pada tahap ini juga dikenal requirement analisis atau analisa kebutuhan.
  2. Perencanaan/Planning/Desain sistem
    Pada tahap ini adalah medefinisikan langkah-langkah apa saja yang dilakukan oleh program dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Bentuk dari perencanaan itu bisa berupa flowchart ataupun algoritma dari program, sehingga kita akan tahu proses apa saja yang ada dalam program tersebut. semakin detail flowchart  atau algoritma yang dibuat semakin mudah juga pada tahap implementasi/coding nantinya.
Flowchart adalah suatu diagram menggunakan simbol-simbol khusus yang sudah menjadi standard internasional yang berisi langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu masalah. sedangkan algoritma kbukan merupakan simbol tapi keterangan-keterangan yang sesuai dengan  keinginan kita, tidak ada standarnya. Oleh karena itu flowchart biasa juga disebut sebagai algoritma dalam bentuk simbol-simbol khusus yang dihubungkan dengan anak panah.
Membuat flowchart terlebih dahulu akan lebih menghemat waktu daripada langsung melakukan coding sambil mencoba-coba. Kegiatan mencoba-coba akan menghabiskan waktu ketika implementasi/koding karena harus merubah koding yang lumayan banyak. Karena itu, biasakan membuat flowchart terlebih dahulu sebelum memecahkan suatu masalah.
  1. Implementasi/Koding/Programming
    Kini saatnya anda menulis program, tahap ini juga mencakup tahap perbaikan error dan testing. Menulis program dengan terstruktur dan sesuai dengan flowchart yang telah kita buat.
  2. Dokumentasi/Documentation
    Setelah tahap coding selesai, sangat disarankan bagi anda untuk membuat semacam dokumentasi. Tambahkan komentar-komentar pada program anda dan “bukukan” program yang akan anda buat. Hal ini akan bermanfaat jika anda sudah membuat program yang begitu banyak, dan suatu ketika nanti (mungkin bertahun-tahun kemudian) anda ingin mengambil sebagian dari code program anda yang lama untuk disisipkan pada program anda yang baru. Bayangkan jika anda tidak membuat dokumentasi, waktu anda akan sangat terbuang dengan menelusuri program-program lama anda satu-persatu.
  3. Testing
    • Unit Testing
      Menguji setiap unit dan modul yang terdapat dalam program tersebut
    • Integration Testing
      Menguji integrasi yang dilakukan kepada program seperti halnya ketika program tersebut sudah diinstall di client kita yang membutuhkan integrasi dengan sisitem yang lain seperti halnya integrasi dengan database.
    • Validation Testing
      menguji masukan yang diberikan kepada program. apapun masukannya program harus bisa menyelesaikan dengan baik.
    • Sistem Testing
      Pada tahap ini menguji permorfa dari program, apabila program dijalankan dengan kondisi-kondisi tertentu bagaimana?
  4. Operasional dan Maintenance
    Pada tahap ini sebenarnya bagaimana program yang telah kita buat dan testing ini bekerja sebagaimana mestinya, update program, menyeselaikan bug yang tidak ditemukan pada saat testing, serta pengembangan yang dapat dilakukan dengan program tersebut.
5.      Sebut dan Jelaskan notasi yang digunakan dalam pembuatan algoritma
Notasi algoritma yang sering dijumpai ada 3 macam yaitu :
  • Notasi deskriptif, yaitu dengan cara menuliskan langkah-langkah penyelesaian masalah dengan kalimat-kalimat yang jelas dan deskriptif disertai dengan urutan (nomor urut) yang jelas. Selain itu juga Dengan notasi ini, deskripsi setiap langkah dijelaskan dengan bahasa yang jelas. Notasi ini cocok untuk algoritma yang pendek, namun untuk masalah yang algoritmanya besar, notasi ini jelas tidak efektif. Selain itu, pengkonversian notasi algoritma ke notasi bahasa pemrograman cenderung relatif sukar.
  • Notasi bagan alir (flow chart), yaitu algoritma menggunakan bagan alir dengan memanfaatkan bentuk-bentuk geometri seperti persegi panjang, jajaran genjang, lingkaran dan sebagainya. Sama halnya dengan notasi deskriptif, notasi ini cocok untuk algoritma yang pendek, namun untuk masalah yang algoritmanya besar, notasi ini jelas tidak efektif. Selain itu, pengkonversian notasi algoritma ke notasi bahasa pemrograman cenderung relatif sukar.
  • Notasi pseudo-code, yaitu notasi algoritma yang praktis dan mirip dengan bahasa pemrograman tingkat tinggi seperti Pascal. Banyak notasi pseudo-code yang digunakan oleh para ahli komputer dan berbeda-beda sehingga tidak ada aturan baku dalam penulisan pseudo-code ini, tetapi yang paling banyak digunakan dalam algoritma pemrograman adalah yang mendekati bahasa pascal. Keuntungan menggunakan notasi pseudo code adalah kemudahan mengkonversinya lebih tepat yang disebut mentranslasi ke notasi bahasa pemrograman, karena terdapat korespondensi antara setiap pseudo code dengan notasi bahasa pemrograman. http://ozygazebo.blogspot.co.id/2011/02/notasi-algoritma-dan-aturan-penulisan.html
6.      Apakah pentingnya algoritma dalam pemrograman, jelaskan!

Dalam matematika dan komputasi, algoritma merupakan kumoulan perintah, yang saling berkaitan untuk menyelesaikan suatu masalah. Perintah-perintah ini dapat di terjemahkan secara bertahap pada setiap tahap dari awal hingga akhir. Dalam penyusunannya diperlukan suatu logika agar algoritma yang di hasilkan sesuai dengan yang di harapkan. Algoritma merupakan bagian yang terpenting dan tidak dapat di pisahkan dari pemrograman. Meskipun semantic dan sintaksis yang di buat benar adanya,dengan algoritma yang keliru,permasalahan yang ingin di pecahkan dengan teknik pemrograman tidak akan behasil. Oleh karena itu untuk membuat program aplikasi hal pertama yang harus kita pahami adalah algoritma atau pemecahannya. http://om-asap.blogspot.co.id/2016/08/pentingnya-algoritma-dalam-pemrograman.html

7.      Apakah Perbedaan dari on-page connector dan off-page connector?
Connector (On-page), simbol untuk menunjukkan hubungan simbol dalam flowchart sebagai pengganti garis untuk menyederhanakan bentuk saat simbol yang akan dihubungkan jaraknya berjauhan dan rumit jika dihubungkan dengan garis. Sedangkan Off-page Connector, fungsinya sama dengan Connector, akan tetapi digunakan untuk menghubungkan simbol-simbol yang berada pada halaman yang berbeda. Label untuk Connector dapat menggunakan huruf dan Off-page Connector menggunakan angka.

8.      Carilah perbedaan selection dan pengulangan pada struktur algoritma!

PEMILIHAN/PERCABANGAN (SELECTION)
Adakalanya sebuah instruksi dikerjakan jika kondisi tertentu dipenuhi. Kondisi adalah persyaratan yang dapat bernilai benar atau salah. Dalam pemilihan dikenal beberapa struktur pemilihan, sedangkan PENGULANGAN (REPETITION/LOOPING)
Pengulangan digunakan untuk menjalankan satu atau beberapa pernyataan sebanyak beberapa kali. Dengan kata lain, pengulangan memungkinkan pengerjaan beberapa kali perintah tetapi penulisan perintah tersebut hanya satu kali. http://rezaanwarr.blogspot.co.id/2012/12/struktur-dasar-algoritma.html

9.      Dalam suatu kasus untuk membuat aplikasi perhitungan luas segitiga, berapakah inputan yang dibutuhkan? Sebutkan!
Untuk membuat aplikasi perhitungan luas segitiga membutuhkan dua inputan

Hasil gambar untuk menghitung luas segitiga flowchart
Menghitung luas segitiga   















                                                                   








   1. Star merupakan tanda mulai
   2. Kemudian masukan Alas segitiga
   3. Setelah itu masukan tinggi segitiga
   4. kemudian kita proses
   5. Pada langkah kelima ini merupakan output dari urutan langkah langkahdiatas.
   6. Selesai "tanda berakirnya sebuah langkah"

10.  Apakah algoritma harus urut? Jelaskan!
Ditinjau dari asal-usul katanya, kata Algoritma sendiri mempunyai sejarah yang aneh. Orang hanya menemukan kata algorism yang berarti proses menghitung dengan angka arab. Anda dikatakan algorist jika Anda menghitung menggunakan angka arab. Para ahli bahasa berusaha menemukan asal kata ini namun hasilnya kurang memuaskan. Akhirnya para ahli sejarah matematika menemukan asal kata tersebut yang berasal dari nama penulis buku arab yang terkenal yaitu Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-Khuwarizmi. Al-Khuwarizmi dibaca orang barat menjadi Algorism. Al-Khuwarizmi menulis buku yang berjudul Kitab Al Jabar Wal-Muqabala yang artinya “Buku pemugaran dan pengurangan” (The book of restoration and reduction). Dari judul buku itu kita juga memperoleh akar kata “Aljabar” (Algebra). Perubahan kata dari algorism menjadi algorithm muncul karena kata algorism sering dikelirukan dengan arithmetic, sehingga akhiran –sm berubah menjadi –thm. Karena perhitungan dengan angka Arab sudah menjadi hal yang biasa, maka lambat laun kata algorithm berangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara umum, sehingga kehilangan makna kata aslinya. Dalam bahasa Indonesia, kata algorithm diserap menjadi algoritma.


11.  sebut dan jelaskan tiga notasi penulisan algoritma!

1. Kalimat Deskriptif 
Dengan notasi kalimat deskriptif ini, deskripsi setiap langkah dijelaskan dengan bahasa yang  jelas/gamblang. Notasi ini bagus untuk algoritma yang pendek, namun untuk masalah yang algoritmanya besar, notasi ini jelas tidak efisien. Selain itu, pengkonversian notasi algoritma ke notasi bahasa pemrograman relatif sulit
2. Diagram Alir (Flowchart)
Dengan diagram alir, deskripsi setiap langkah dijelaskan dalam sebuah bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses dalam suatu program. Notasi diagram alur lebih cocok digunakan untuk masalah yang kecil, untuk masalah yang besar tidak cocok digunakan karena membutuhkan berlembar halaman kertas. Selain itu, pengkonversian notasi algoritma ke bahasa pemrograman cenderung relatif sulit.
3. Pseudo-code
Dengan notasi pseudocode, deskripsi setiap langkah dijelaskan dengan menggunakan vacabulary (baku) atau dalam arti lain seperti ini pseudocode merupakan deskripsi tingkat tinggi informal dan ringkas atas algoritma pemrograman komputer yang menggunakan konvensi struktural atas suatu bahasa pemrograman, dan ditujukan untuk dibaca oleh manusia dan bukan oleh mesin. Notasi pseudocode adalah yang paling umum di gunakan dalam penulisan algoritma karena pengkonversian ke bahasa pemograman relatif mudah.

Notasi pseudo-code terdiri dari :
  • Head(Judul) : memberikan nama pada algoritma; umumnya nama sudah dapat memberi  gambaran pada prosedur penyelesaian masalah atau masalah yang akan diselesaikan
  • Deklarasi : menyatakan jenis dari setiap elemen data (variabel) yang akan digunakan  dalam algoritma.
  • Deskripsi : merupakan inti prosedur penyelesaian masalah,meliputi pernyataan/operasi, fungsi,penjelasan,dll. http://marikitangulik.blogspot.co.id/2010/10/notasi-algoritma.html
12.  jelaskan aturan-aturan dalam penulisan flowchart!
Dalam pembuatan flowchart ada aturan-aturan tertentu yang digunakan secara umum. Adapun aturan-aturan tersebut adalah :
1.      Flowchart digambarkan dari halaman atas ke bawah dan dari kiri kekanan.
  1. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan definisi ini harus dapat dimengerti oleh pembacanya.
3.  Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas.
4.  Setiap langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan menggunakandeskripsi kata kerja, misalkan MENGHITUNG LUAS PERSEGI PANJANG
5.  Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.
6.   Lingkup dan range dari aktifitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri dengan hati-hati. Percabangan-percabangan yang memotong aktivitas yang sedang digambarkan tidak perlu digambarkan pada flowchart yang sama. Simbol konektor harus digunakan dan percabangannya diletakan pada halaman yang terpisah atau hilangkan seluruhnya bila percabangannya tidak berkaitan dengan sistem.
7.   Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar.
Saat ini ada 5 jenis flowchart. Jenis-jenis flowchart tersebut adalah :
  1. Flowchart Sistem (System Flowchart)
  2. Flowchart Paperwork / Flowchart Dokumen (Document Flowchart)
  3. Flowchart Skematik (Schematic Flowchart)
  4. Flowchart Program (Program Flowchart)
  5. Flowchart Proses (Process Flowchart) https://wahyushare.wordpress.com/2010/01/12/flowchart/
13.  jelaskan kriteria dari penulisan algoritma
Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis dan logis”. Kata logis merupakan kata kunci dalam algoritma. Langkah-langkah dalam algoritma harus logis dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau benar. Dalam beberapa konteks, algoritma adalah spesifikasi urutan langkah untuk melakukan pekerjaan tertentu. Pertimbangan dalam pemilihan algoritma adalah, pertama, algoritma haruslah benar. Artinya algoritma akan memberikan keluaran yang dikehendaki dari sejumlah masukan yang diberikan. Tidak peduli sebagus apapun algoritma, kalau memberikan keluaran yang salah, pastilah algoritma tersebut bukanlah algoritma yang baik.

14.  apakah yang dimaksud penulisan algoritma harus Effectiveness
Effectiveness (tepat dan efisien): algoritma sebisa mungkin harus dapat dilaksanakan dan efektif. Contoh instruksi yang tidak efektif adalah: A = A + 0 atau A = A * 1

15.  Jelaskan penulisan notasi algoritma psuedocode!

Pseudo-code
Dengan notasi pseudocode, deskripsi setiap langkah dijelaskan dengan menggunakan vacabulary (baku) atau dalam arti lain seperti ini pseudocode merupakan deskripsi tingkat tinggi informal dan ringkas atas algoritma pemrograman komputer yang menggunakan konvensi struktural atas suatu bahasa pemrograman, dan ditujukan untuk dibaca oleh manusia dan bukan oleh mesin. Notasi pseudocode adalah yang paling umum di gunakan dalam penulisan algoritma karena pengkonversian ke bahasa pemograman relatif mudah. http://marikitangulik.blogspot.co.id/2010/10/notasi-algoritma.html

16.  Jelakan penulisan notasi algoritma flowchart!
Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung.
Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahsa pemrograman.



Simbol-simbol flowchart

Kaidah-kaidah pembuatan Flowchart
Dalam pembuatan flowchart tidak ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak. Karena flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran dalam menganalisa suatu masalah dengan komputer. Sehingga flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi antara satu pemrogram dengan pemrogram lainnya.
Namun secara garis besar, setiap pengolahan selalu terdiri dari tiga bagian utama, yaitu;
·         ¨       Input berupa bahan mentah
·         ¨       Proses pengolahan
·         ¨       Output berupa bahan jadi.
Untuk pengolahan data dengan komputer, dapat dirangkum urutan dasar untuk pemecahan suatu masalah, yaitu :

·         START: berisi instruksi untuk persiapan perlatan yang diperlukan sebelum menangani pemecahan masalah.
·         READ: berisi instruksi untuk membaca data dari suatu peralatan input.
·         PROCESS: berisi kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai dengan data yang dibaca.
·         WRITE: berisi instruksi untuk merekam hasil kegiatan ke perlatan output.
·         END: mengakhiri kegiatan pengolahan
·         Gambar berikut memperlihatkan flowchart dari kegiatan dasar diatas.
Description: Description: Description: Flowchart3
gambar flowchart di atas terlihat bahwa suatu flowchart harus terdapat proses persiapan dan proses akhir. Dan yang menjadi topik dalam pembahasan ini adalah tahap proses. Karena kegiatan ini banyak mengandung variasi sesuai dengan kompleksitas masalah yang akan dipecahkan. Walaupun tidak ada kaidah-kaidah yang baku dalam penyusunan flowchart, namun ada beberapa anjuran yaitu:

1.      Hindari pengulangan proses yang tidak perlu dan logika yang berbelit sehingga jalannya proses menjadi singkat
2.  Penggambaran flowchart yang simetris dengan arah yang jelas.
.      Sebuah flowchart diawali dari satu titik START dan diakhiri dengan END.
Operator
1. Operator Numerik                                                           2. Operator Hubungan
+
Penjumlahan
=
Sama dengan
Pengurangan
#
Tidak sama dengan
*
Perkalian
< 
Lebih kecil
/
Pembagian
> 
Lebih Besar
^
Pangkat
<=
Lebih kecil sama dengan
sqrt
Akar pangkat dua
>=
Lebih besar sama dengan

3. Operator Logika
AND
Logika DAN
OR
Logika ATAU
NOT
Logika LAWAN

17.  Apakah yang dimaksud penulisan algoritma harus definiteness(kepastian)!
Definiteness (pasti): algoritma memiliki instruksi-instruksi yang jelas dan tidak ambigu

18.  Dalam pembuatan program yang baik terdapat 3 kriteria, sebutkan!
1.      Mendefinisikan Masalah/Defining the problem
2.      Perencanaan/Planning/Desain sistem
3.      Implementasi/Koding/Programming

19.  Jelaskan fungsi simbol dibawah ini
No
Gambar
Kegunaan
1
Input/output data
Digunakan untuk menuliskan proses menerima atau mengeluarkan data
2
Process
Digunakan untuk menuliskan proses yang diperlukan, misalnya operasi aritmatika
3
Arrow
Sebagai penunjuk arah dan alur proses
4
Connector ( Off-page )
Digunakan untuk menghubungkan flowchart yang harus digambarkan pada halaman yang berbeda
5
Connector ( on-page )
Digunakan untuk menyatukan beberapa arrow
6

 


Decision
Digunakan untuk menyatakan proses yang membutuhkan keputusan
7
Preparation
Digunakan untuk memberikan nilai awal
8

Terminator
Sebagai simbol “START” dan “ END” untuk memulai dan mengakhiri flowchart

20.  Carilah flowchart sederhana dan implementasi flowchart ke bahasa pemrograman.

Flowchart :
Description: Description: Description: images (3)

Pascal :

program hitung_luas;
uses crt;
var  Alas,tinggi,luas : integer;
begin
clrscr;
write(‘Input Alas segitiga = ‘); readln(alas);
write(‘Input Tinggi segitiga = ‘); readln(tinggi);
luas := (alas * tinggi) div 2;
writeln(‘Luas segitiga adalah = ‘,luas);
readln;
end.

21.  Sebutkan software aplikasi peragkat lunak untuk membuat program c++
1.      Borland C++
2.      Dev C++
3.      QT Creator

22.  Bagaimana struktur bahasa c/c++
Instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman C / C++ ditulis berkelompok-kelompok. Setiap kelompok disebut fungsi (function) karena disiapkan untuk mengerjakan suatu pekerjaan tertentu. Setiap fungsi dapat terdiri dari satu, dua, atau banyak instruksi. Program C / C++ minimal terdiri dari satu fungsi yang disebut fungsi main atau fungsi induk atau fungsi utama, yang kadang-kadang juga disebut sebagai induk program.

Struktur utama dalam pemrograman C / C++ adalah sebagai berikut :

Void main() {
                Statement 1
                Statemen 2
                ...dst
}

Statement adalah instruksi. Dalam bahasa pemrograman instruksi sering disebut sebagai statement bukan instruksi. Dalam fungsi main () mungkin hanya ada satu, dua, atau mungkin juga bisa terdapat banyak statement.

Beberapa contoh penulisan fungsi main yang mungkin di pakai oleh programmer programmer pada umumnya :
Void main() {
                Statement 1
                Statemen 2
                ...dst
}

Void main()
{
                Statement 1
                Statemen 2
                ...dst
}

Void main() {
                Statement 1
                Statemen 2
                ...dst }

Void main()
{              Statement 1
                Statemen 2
                ...dst }

Struktur diatas menunjukan struktur program bahasa C / C++ yang hanya terdiri dari fungsi induk atau main(). Semua pekerjaan ditulis dalam fungsi induk ini.

Tapi biasanya orang lebih suka menulis program dengan mengelompokkan instruksi instruksi sesuai fungsi atau tugas yang dikerjakan. Jadi yang ditulis dalam fungsi main() hanya instruksi – instruksi pokok saja, ditambah dengan instruksi untuk mengaktifkan instruksi yang di tulis dalam fungsi lain dalam program yang sama.
23.  Apakah yang dimaksud variable, operator dan tipe data di c++

1.       Pengertian Variabel

Variabel atau peubah adalah obyek yang nilainya dapat berubah-ubah dalam sebuah program. Pada saat sebuah variabel dideklarasikan, program "memesan" tempat dengan ukuran tertentu (sesuai tipe datanya) pada memori untuk menyimpan nilai dari variabel tersebut.

2.       Pengertian Operator

Operator adalah pengendali operasi yang akan dilakukan pada beberapa operan sehingga membentuk sebuah ekspresi. Secara umum, dalam sebuah ekspresi terdapat sebuah operator yang diapit dua operan.

3.       Pengertian Tipe Data

Tipe data adalah himpunan nilai yang dapat dimiliki oleh sebuah data. Tipe data menentukan apakah sebuah nilai dapat dimiliki sebuah data atau tidak, serta operasi apa yang dapat dilakukan pada data tersebut. Contoh tipe data dalam dunia nyata adalah bilangan bulat.

24.  Sebut dan jelaskan tipe data yang dimiliki oleh c/c++

4.       integer (bilangan bulat)


Description: Description: Description: Pengertian Tipe Data, Variabel dan Operator Dalam Pemrograman

Integer adalah tipe data dasar berupa bilangan yang tidak mengandung pecahan desimal. Tipe data ini juga memiliki urutan, sehingga dapat dibandingkan satu dengan lainnya.

5.       Real (bilangan riil)


Description: Description: Description: Pengertian Tipe Data, Variabel dan Operator Dalam Pemrograman

Real adalah tipe data dasar berupa bilangan yang memiliki pecahan desimal. Dalam pemrograman, nilai dengan tipe data ini harus ditulis dengan sebuah titik sebagai pemisah bilangan utuh dan bilangan pecahannya.

Tipe data ini digunakan untuk perhitungan yang melibatkan bilangan pecahan, seperti perhitungan kosinus, akar persamaan, dan sebagainya. Tipe data ini juga memiliki urutan, sehingga dapat dibandingkan satu dengan lainnya.

6.       Char (karakter)

Char adalah tipe data dasar yang terdiri atas satu buah angka, huruf, tanda baca atau karakter khusus. Untuk menyimpan sebuah karakter, diperlukan 1 byte atau 8 bit tempat didalam memori.

Dalam sebuah program, penulisan tipe data char diawali dan diakhiri dengan tanda kutip ganda. Selain itu, terdapat sebuah karakter kosong yang disebut dengan null atau nil dan dituliskan sebagai "".

7.       String

String adalah tipe data dasar yang berupa kumpulan karakter dengan panjang tertentu. Meskipun berupa kumpulan karakter, karena tipe data string sering digunakan dalam pemrograman, string dianggap sebagai tipe data dasar.

Untuk penyimpanan string didalam memori, dibutuhkan 1 byte untuk tiap karakternya. Serupa dengan penulisan karakter, penulisan sebuah string juga harus diawali dan diakhiri dengan tanda petik ganda. String juga mengenal null yang dituliskan dengan "".

8.       Boolean (bilangan logika)

Sebuah data boolean memiliki tepat dua buah kemungkinan nilai, direpresentasikan sebagai Benar dan Salah, atau True dan False, atau dapat juga dilambangkan dengan 1 dan 0. Tipe data ini dapat digunakan untuk pemilihan dengan kondisi-kondisi tertentu, dimana program harus memilih aksi apa yang akan dijalankan dengan parameter tertentu.

25.  Sebut dan jelaskan operator dalam c++

1. Operator Aritmatik

Operator ini membentuk perhitungan aritmatik. Kedua operan dari operasi aritmatik ini dapat berupa nilai integer atau real.

2. Operator Assignment

Dalam pemprograman bahasa C++, Operator ini digunakan memasukan nilai kedalam sebuah variabel, tanpa menghilangkan atau mengosongkan nilai variabel sebelumnya.

3. Increase and Decrease

Penulisan ini dilambangkan dengan ++ (Increade) dan -- (decrease). Operator ini berfungsi untuk menaikan atau menurunkan satu satuan nilai pada sebuah variabel.

4. Operator Relasional

Operator ini membandingkan dua operan dan hasilnya berupa nilai boolean (BENAR atau SALAH). Operasi relasional dapat dilakukan pada dua nilai dengan tipe data yang sama: tipe data integer, riil, char, string, maupun boolean.

5. Operator logika

Operator logika adalah operator yang digunakan untuk mengkombinasikan hasil ekspresi yang mengandung operator relasional. http://www.levatra.com/2017/02/pengertian-tipe-data-variabel-dan-operator-pemrograman.html

Aturan:
1. Tidak boleh mencopy milik teman
2. jawaban diberi sumber pustaka
3. kerjakan di ms word(dikumpulkan ke ketua kelas)

2 komentar:

  1. good

    http://blog.binadarma.ac.id/akhmadkhudri/

    BalasHapus
  2. Tugas Pemrograman Dasar Lengkap - Irvan Website >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Tugas Pemrograman Dasar Lengkap - Irvan Website >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Tugas Pemrograman Dasar Lengkap - Irvan Website >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK 4M

    BalasHapus